Dosen FKM Manfaakan Sampah Daun Untuk Pakan Ternak
Desa Hargotirto Pokap Kulonprogo Yogyakarta merupakan desa yang mempunyai sumber daya alam yang melimpah. Salah satunya perkebunan, selain itu ada juga peternakan kambing PE (Etawa) yang mempunyai nilai jual sangat tinggi di pasaran.
Seiring banyaknya perternak kambing Etawa, kebutuhan panganpun semakin meningkat. Karena itu, Solikhah S.KM,.M.Kes dosen Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Ahmad Dahlan (FKM UAD) mencoba memberikan solusi untuk bisa memanfaatkan sisa dedaunan gugur di perkebunan menjadi pakan ternak, yang natinya bisa bernilai jual juga.
Pakan ternak ini kata Solikhah, akan membuat peternak praktis dalam memberi makan hewan ternak. Selain gampang, proses pembuatan pakan ternak dengan metode fermentasi atau pembusukan tersebut, hanya membutuhkan waktu sekitar 2 hingga 3 hari. โUntuk menambah daya tahan tubuh dari hewan ternak, adonan pakan ternak ini sebaiknya diberi daun menira (rumput liar)โ pesannya.
โProses pembuatannya gampang, selain tidak memakan waktu yang lama. Alat yang digunakan adalah alat pengolahan pakan ternak pada umumnyaโ lanjutnya saat ditemui di ruang kerjanya, (28/03/14).
Menurut Solikhah, Uji coba proses pembutannya sudah dilakukan di desa yang terletak di pegunungan Menoreh. Pakan ternak tersebut bisa bertahan hingga setahunan sama halnya dengan pakan ternak yang lainnya.
Dosen pengampu mata kuliah statistik tersebut menambahkan untuk proses selanjutnya, timnya akan menerjunkan sebanyak 30 mahasiswa UAD dari berbagai fakultas pada program Kuliah Kerja Nyata Pemberdayaan dan Pengembangan Masyarakat (KKN PPM) untuk bisa mendampingi warga dalam pengerjaannya.
Ia berharap dengan adanya pemberdayaan seperti ini akan menambah pendapatan sampingan bagi warga setempat dengan memanfaatkan sampah dedaunan yang berguguran sebagai penganti rumput untuk ternak yang nantinya bisa dipasarkan.
Seperti diketahui Solikhah selaku ketua bersama rekannya Dr. Dwi Suhartanti,M.Si mendapatkan dana hibah dari (Dirjen Tinggi) Dikti untuk pengabdian masyarakatย tahun ini. (TS)