IMM FKM UAD adakan pelatihan ISO 9001 : 2008 dan K3 Rumah Sakit
Bertempat di Auditorium Kampus 3, pimpinan komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) FKM mengadakan kegiatan pelatihan. Materi pelatihan tersebut berkaitan dengan sistem manajemen mutu dan K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja) dirumah sakit. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Minggu (08/3) bekerjasama dengan Bexpert Indoconsult. Nara sumber pada pelatihan ini adalah Dr. Jamalludin Harahab seorang konsultan ISO dan diikuti oleh 77 peserta. Pelatihan ini sangat penting bagi calon praktisi kesehatan masyarakat, karena dibutuhkan didalam dunia kerja. Para praktisi kesehatan masyarakat dituntut memiliki pengetahuan dan keterampilan lebih seperti memiliki keahlian dibidang mutu maupun K3.
Kegiatan ini dibuka oleh Ahmad Ahid Mudayana selaku sekretaris prodi. โpelatihan ini bermanfaat tidak hanya pada saat anda mengambil kuliah, tetapi juga nanti didunia kerjaโ ucap Ahid sapaan akrab pada saat memberikan sambutan. Kebutuhan sumber daya yang berkualitas memang sangat diperlukan, adanya pelatihan seperti ini sebagai salah satu cara untuk mewujudkan itu. โantusias peserta luar biasa, apalagi ini hari liburโ ucap Jamalludin selaku narasumber disela-sela kegiatan. โadanya pelatihan ini bisa menambah wawasan kita terkait ISO dan K3โ kata Radita selaku ketua panitia dalam sambutannya. Kegiatan-kegiatan semacam ini harus diselenggarakan secara rutin untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Persaingan didunia kerja yang semakin ketat menjadikan seseorang dituntut untuk memiliki kemampuan lebih disbanding yang lain. Maka, perlu ada pelatihan semacam ini. โBanyak yang dapat dipetik dari pelatihan ini, pemateri banyak menampilkan video sehingga suasana tidak monoton dengan slide yang disediakan, serta dapat menjelaskan secara nyata bahaya jika tidak diterapkan ISO dan K3 di Rumah Sakit atau tempat kerja lainnyaโ Ungkap Putri selaku peserta kegiatan.
Kesehatan dan keselamatan adalah salah satu goals (tujuan) akhir dari setiap aktivitas yang dilakukan. Sehingga dibutuhkan standar untuk mencapai goals tersebut. Seperti menerapkan sistem manajemen mutu berbasis ISO dan K3 di Rumah Sakit yang dapat menjamin kesehatan dan keselamatan pasien serta petugas kesehatan. Banyak manfaat yang didapat RS jika menerapkan ISO, misalnya menjadi langkah awal (stepping stone) untuk mencapai World Class Hospital (RS kelas dunia/standar Internasional), meningkatkan kepercayaan pelanggan, meningkatkan โQuality Imageโ dari Rumah Sakit, dan lainnya. SMK3 (Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja) juga penting karena kita semua pasti ingin pulang kerja dalam keadaan sehat dan selamat. SMK3 merupakan bagian dari keseluruhan sistem manajemen dalam rangka pengendalian resiko yang berkaitan dengan kegiatan kerja guna terciptanya tempat kerja yang aman, efisien dan produktif.