Kerjasama antara FKM UAD, SEAMEO RECFON dan  Kementerian Agama dalam Implementasi Program Gizi NGTS (Nutrition Goes To School) Bagi Madrasah

Yogyakarta, 27-29 Mei 2024 – Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Ahmad Dahlan (FKM UAD) bekerja sama dengan SEAMEO Regional Centre for Food and Nutrition (RECFON) dan Kementerian Agama melaksanakan implementasi program gizi NGTS (Nutrition Goes To School) bagi madrasah. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari koordinasi sebelumnya antara ketiga pihak tersebut. FKM UAD berperan sebagai narasumber dalam pelatihan ini, dengan menghadirkan dosen program studi Gizi, yaitu Dr. Dyah Suryani, S.Si., M.Kes., Muhammad Ridwan Ansari, S.Gz., M.Gizi, Tis’a Salma Muthi’ah, S.Gz., M.P.H., dan Khairunisa Ramadhani, S.Gz., M.Pd.

Pelatihan yang berlangsung selama tiga hari ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan para peserta terkait gizi dan kesehatan anak usia sekolah. Sebanyak 30 peserta yang terdiri dari guru dan kepala madrasah dari 10 madrasah ibtidaiyah/sekolah dasar di Provinsi DI Yogyakarta berpartisipasi dalam kegiatan ini. Mereka adalah pengelola Unit Kesehatan Sekolah/Madrasah (UKS/M) yang berkomitmen untuk terlibat dalam Program NGTS.

Madrasah yang berpartisipasi meliputi MIN 1 Yogyakarta Kota Yogyakarta, MIN 1 Sleman Kabupaten Sleman, MIN 7 Gunungkidul Kabupaten Gunungkidul, MIN 1 Gunungkidul Kabupaten Gunungkidul, MIN 2 Bantul Kabupaten Bantul, MI Al Huda Karangnoko Sleman, MI Muhammadiyah Kentheng Kulon Progo, MIN 2 Kulon Progo Kabupaten Kulon Progo, MIN 3 Bantul Kabupaten Bantul, dan MI Al Falaah Muhammadiyah Kaliwiru Kulon Progo.

Keseriusan mengikuti kegiatan program Gizi NTGS ini dibuktikan dengan dilakukannya penandatanganan komitmen oleh Kepala Madrasah dan perwakilan dari masing-masing stakeholders. Sedangkan output yang diharapkan dari pelatihan ini meliputi pemahaman tentang konsep dasar dan prinsip gizi dan kesehatan anak usia sekolah, program promosi gizi dan kesehatan berbasis madrasah, pelaksanaan prosedur penilaian status gizi anak usia sekolah, penyusunan rencana ajar terkait topik gizi dan kesehatan anak usia sekolah, simulasi edukasi gizi dan kesehatan di madrasah kepada siswa, serta pengembangan rencana tindak lanjut (RTL) program promosi gizi dan kesehatan di madrasah. Pelatihan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam upaya meningkatkan kualitas kesehatan dan gizi anak usia sekolah di madrasah, serta mendukung terciptanya generasi yang lebih sehat dan cerdas.